Kamis, 22 Juni 2017

metode pembenihan ikan gurame

usaha pembenihan ikan gurame ini meliputi pemeliharaan induk pemijahan, penetimpiann telur ikan gurame, serta perawatan larva hingga berukuran sebesar biji oyong. larva berusia 12-30 hari ini selanjutnya dirawat hingga bobotnya mencapakahi 10 - 15 g/ekor (usia 4 bulan). benih sebesar ini siap buat dwangsitderkan. namun, adanya juga yang mendagangkan telur buat di tetaskan.
pemilihan induk gurame
ciri induk jantan yang dipilah tidak lain ialah asertaya benjolan di kepala area atas, rahang bawah yang tebal serta tidak asertaya bintik terhadapnya kelopak sirip dadanya. warna badannya memerah berbintik hitam terperinci degan perut membentuk sudut tumpul. sesertagkan induk betina yang siap pijah ditkamui dengan bentuk kepala area atas datar rahang bawah tipis serta asertaya bintik hitam terhadapnya kelopak sirip dadanya. warna badannya lebih terperinci alih alihnya induk jantan serta bentuk perutnya besar lingkaran.
ciri lainnya tidak lain ialah kelamin induk betina akan mengeluarkan telur berwarna putih bilalaulau perut ditekan ke arah kelamin. sesertagkan induk jantan yang sudah matang akan mengeluarkan sperma berwarna putih. metode beliah mematokkan kematangan gonad induk jantan tidak lain ialah dengan menatap tingkah lsayaya yang selantas berigampang bersetara induk betina serta mulai bikin sarang dari rumput kering. sedangkan itu, kematangan gonad betina bisa ditinjau dari perut yang membesar serta terimpian lunak ketika diraba.
induk yang sudah matang gonad siap buat ditebarkan di kolam pemijahan. kolam pemijahan tidak lain ialah kolam khusus yang ukuran minimumnya 20 m2 serta maksimum 1.000 m2, dengan kedalsafe 1-1,5 m. kualitas air kolam pemijahan yang baik bersuhu 25 - 30 c, nilai ph 6,5 - 8,0, cepat substitusian air 10-15% per hari, serta ketinggian air kolam 40 - 60 cm. di dalam kolam sesegera mungkin dipimpianng bahan sarang serta sosog. sosog sebagai daerah sarang telur diletidakkan 25-30 cm dari permukaan air kolam, sedangkan bahan sarang bisa diletidakkan di permukaan air atau di kedalsafe 5-10 cm dari permukaan air.
pemrupawanan induk dari kolam pemeliharaan sebagusnya dilsayakan dengan mengfungsikan baskom. perprupawanan dengan metode ini akan kurangi resiko stres terhadapnya ikan. sebagusnya, induk diletidakkan dekat pintu pemasukan air, sebab terhadapnya area tersebut oksigen yang terlarut di dalamnya masih tinggi. pistitata metode tebar induk tidak lain ialah 1 ekor ikan buat 5 m2 kolam, dengan perbandingan total jantan : betina tidak lain ialah 1 : 3.
sistem pemijahan biimpiannya akan bereksklusif satu minggu sesudah induk gurame terletaknya di dalam kolam pemijahan. keberyang akan terjadian pemijahan bisa membisuati dengan menatap permukaan air kolam. bilalaulau tercium bau amis yang diikuti dengan timbulnya banyak minyak di permukaan air, bermakna sudah terjadi sistem pemijahan. sesudah pemijahan selesai. pengambilan sarang dilsayakan semetode waspada dengan metode memegang sisi luar area paling bawah sarang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar